Brevet C (Sabtu)

Perkembangan sektor perpajakan akan selalu berjalan beriringan dengan perkembangan sektor ekonomi dan bisnis di Indonesia. Hal ini membuat para profesional, pengusaha, maupun akademisi semakin sadar untuk meningkatkan kualifikasinya di bidang perpajakan. Brevet C yang diselenggarakan oleh PPA FEB UI merupakan kelanjutan dari Brevet AB. Brevet C merupakan wadah bagi para peserta yang ingin lebih memperdalam konsep, aturan, dan praktik perpajakan. Selain memperdalam pengetahuan mengenai perpajakan domestik, Brevet C juga dilengkapi dengan materi perpajakan internasional.

Tujuan & Manfaat Pelatihan
Setelah mengikuti pelatihan Brevet C dari PPA FEB UI, peserta diharapkan memiliki pengetahuan yang menyeluruh dan mendalam mengenai konsep, peraturan, dan praktik Perpajakan Indonesia dan Perpajakan Internasional. Selain itu, peserta Brevet C juga akan dibekali dengan pengetahuan akuntansi perpajakan dan manajemen perpajakan untuk memenuhi kebutuhan perpajakan di pekerjaan/usaha masing-masing.

Keunggulan Program Pelatihan
Keunggulan mengikuti Brevet C yang diselenggarakan oleh PPA FEB UI adalah sebagai berikut:

1. Instruktur yang sangat kompeten di bidangnya (memiliki latar belakang di DJP dan konsultan pajak)
2. Materi Brevet C yang diselenggarakan oleh PPA FEB UI menyesuaikan dengan silabus Ujian Sertifikasi Konsultan Pajak (USKP) C. Selain itu, terdapat pula materi-materi tambahan yang dihadirkan dalam rangka membantu peserta untuk meningkatkan kualifikasinya dalam bidang perpajakan.
3. Atmosfer belajar yang nyaman dan kondusif membantu peserta dalam berkonsentrasi untuk memahami materi.

Target Peserta
Target peserta pelatihan Brevet C adalah semua orang (akademisi, praktisi, entrepreneur) yang ingin memperdalam pengetahuan perpajakan dan/atau meningkatkan kualifikasinya di bidang perpajakan.

Materi Pelatihan

1. Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan
2. PPh Orang Pribadi
3. PPh Badan
4. Tax Planning
5. Pajak Internasional
6. Akuntansi Perpajakan

Metode Pembelajaran
Setiap sesi pelatihan Brevet C akan menerapkan Metode OLU, yaitu:

• Orientasi, pengenalan konsep dan teori oleh pengajar dengan metode pengajaran di depan kelas
• Latihan, memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengasah kemampuan dan meningkatkan pemahaman dengan soal kasus yang relevan dengan materi yang dibahas oleh instruktur. Metode ini menggunakan prinsip student-centered learning dimana menuntut peran aktif peserta untuk memecahkan persoalan, sementara instruktur berperan sebagai fasilitator.
• Umpan Balik, pembahasan soal-soal yang diberikan untuk memberikan pemahaman yang sesuai dengan peraturan yang berlaku sekaligus memastikan bahwa semua peserta sudah menguasai materi yang disampaikan.